Saat ini, sebagian besar perusahaan lebih menyukai investasi ERP/financial system dan/atau project scheduling systems ketimbang project control system. Pada dasarnya, aplikasi aplikasi tersebut memang tidak dirancang untuk melakukan fungsi cost control dalam suatu siklus proyek. Kebanyakan diantara perusahaan perusahaan tersebut, setelah selang beberapa waktu, dengan alasan tertentu, pada akhirnya memutuskan untuk kembali menggunakan aplikasi spreadsheet guna membantu menyelesaikan tugasnya.
Meskipun aplikasi spreadsheet itu umumnya memiliki tingkat fleksibilitas yang memadai namun untuk mengakomodir kebutuhan serta tingkat kompleksitas dan size proyek yang ada saat ini dirasa kurang memadai. Sehingga implikasinya akan memunculkan potensi kesalahan karena dilakukan secara manual. Beberapa kendala lain yang sering muncul pada umumnya seperti masalah versi, jenis file, dan beberapa hal yang diperlukan tindakan manual yang bisa dikategorikan “waste” serta masih banyak lagi kendala kendala yang lainnya.
Sebagai seorang eksekutif, project controller, cost analyst atau siapapun yang berwenang dalam pengawasan proyek akan menghadapi pertanyaan mendasar yang seringkali muncul, seperti hal nya pertanyaan bagaimana situasi budget saat ini, berapa besar budget yang telah terpakai, mengapa forecast harus dirubah ? Apakah project ini sudah berjalan efisien seperti yang diharapkan ? Sayangnya dalam banyak kasus, pertanyaan ini sulit dijawab secara cepat dan tepat mengingat perusahaan terkendala oleh ketiadaan tools yang tepat.
Bisa dibayangkan bagaimana suatu perusahaan menjalankan sebuah proyek besar dan masih berkutat menggunakan aplikasi spreadsheet dan sebagian lagi manual job untuk konsolidasi data, manipulasi data dan juga cost reporting. Bahkan tidak tertutup kemungkinan, mereka melakukan proses yang terkait project budgeting, forecasting, dan performance measurement dengan tools (baca : software/aplikasi) lainnya secara terpisah pisah. Tentunya, aktifitas yang dilakukan secara manual tersebut terkait dengan konsolidasi data, manipulasi data dan cost reporting sangat menghabiskan waktu, berpotensi error, dan tentu saja hanya akan menyisakan waktu sedikit untuk tugas analisa dan membuat rekomendasi untuk perbaikan kinerja proyek.
Jadi, kenapa kita mesti memerlukan Project Control System sebagai solusinya ? Temukan penjelasan logisnya di Project Control System.
Logistic Expert Site 